ads

NLP Presuppositions - The Map is Not The Territory


Peta bukanlah wilayah yang nyata.

Ingatkah anda pelajaran sekolah dasar tentang peta?

Menurut Wikipedia Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu melalui suatu sistem proyeksi”, peta digunakan untuk mempermudah manusia apabila ingin mengetahui letak atau arah suatu tempat.

Nah, pertanyaannya, apakah peta benar-benar mirip dengan keadaan di dunia nyata? Pasti tidak, satelit Google Maps sekalipun pasti menggambarkan keadaan yang berbeda dengan keadaan sebenarnya. Lalu apakah jika kita ingin pergi ke suatu tempat dan mengikuti arah yang ada pada peta berarti kita akan sampai pada tujuan kita dengan tepat? Belum tentu. Sekali lagi, peta bukanlah wilayah sebenarnya, sehingga tidak ada jaminan peta tersebut mengantar kita dengan benar-benar tepat seperti yang kita harapkan.

Lalu apa hubungan peta dengan NLP?

Sekarang coba anda pikirkan sebuah ‘mobil’! Apa yang muncul di benak anda? Saya yakin gambaran yang muncul dalam pikiran anda sangat bervariasi, bisa jadi anda memikirkan mobil Volkswagen, BMW, Wrangler, Mitsubishi, Honda dan berbagai mobil lain. Dengan stimulus kata berupa ‘mobil’, respon yang ada bisa berbeda.

Disanalah yang disebut ‘peta’ dalam NLP, peta itu adalah sesuatu yang ada dalam pikiran anda, selain peta tersebut berbeda dengan kenyataannya, peta tersebut juga pasti berbeda antara satu orang dengan orang yang lain. Sehingga bisa terjadi 2 orang yang mengalami peristiwa yang sama di waktu dan tempat yang sama dapat menangkap pemahaman yang berbeda.

Itulah yang membuat beberapa orang takut dengan ular dan beberapa lainnya sangat mencintai ular, itulah yang membedakan selera terhadap makanan dari setiap orang yang ada. Karena dengan stimulus yang sama, apabila ditangkap oleh individu yang berbeda dan pastinya memiliki persepsi yang berbeda, tentu akan menimbulkan respon yang berbeda.

Karena pada dasarnya individu memiliki dasar seperti pengalaman, pengetahuan dan hal-hal lain yang mempengaruhi persepsi yang akan dia terima, sehingga membedakan cara individu tersebut dengan individu lain untuk membuat peta dalam pikiran mereka. Dan yang pasti, apa yang ada dalam pikiran sangat jauh berbeda dengan kenyataannya.


0 komentar:

Post a Comment